17.20

Menikmati Pagi

Pagi yang masih damai
Lengkung petala langit menyelak sayap jendela
Bilah matahari yang menerobos dari regangannya
Menerangi sudut ruang ku

Dingin mengeram butir embun
Regangannya masuk menyapa kulit bumi
Jemari menepis sinar matahari
Memulai hari yang baru

Menikmati semilir angin
Sepoi menyapu halus wajahku
Terhirup udara manis
Menikmati kebahagiaan yang tak terlukis

Terima kasih Tuhan
Waktu yang kau berikan
Kehidupan yang kau percayakan
Kan ku nikmati dengan kerendahan

" Thank's god For the time.. "

0 komentar:

Menikmati Pagi

Pagi yang masih damai
Lengkung petala langit menyelak sayap jendela
Bilah matahari yang menerobos dari regangannya
Menerangi sudut ruang ku

Dingin mengeram butir embun
Regangannya masuk menyapa kulit bumi
Jemari menepis sinar matahari
Memulai hari yang baru

Menikmati semilir angin
Sepoi menyapu halus wajahku
Terhirup udara manis
Menikmati kebahagiaan yang tak terlukis

Terima kasih Tuhan
Waktu yang kau berikan
Kehidupan yang kau percayakan
Kan ku nikmati dengan kerendahan

" Thank's god For the time.. "

0 komentar: