Doa bertalu dari lubuk hati
Menyebut sang pencipta roh
Meminta sedikit cahaya yang telah redup
Menjaga hati tuk tak tertutup
Roh tlah berjalan melambai
Mengagumi indahnya mata itu
Binarnya telah memasuki hati
Yang tak sengaja mengetuk rasa
Baru kusadari itu cinta
Tlah memasuki kepingan jiwa
Gunung es telah merasuki nurani
Apakah dia sultan yang ku cari?
Memang ku tak lihai membaca hati
Selalu berlari menjadi seorang pemimpi kecil
Ijinkan sekali lagi ku basuh hatimu yang lelah
Untuk berlari menunju cahaya bintang
Terinspirasi dari : gunung es yang terlihat seperti bintang
SaYa HaNYaLaH SeoRaNG BiDaDaRi YaNG iNGiN MeMBeRi NaPaS PaDa SeTiaP KeHiDuPaN...BuKaN HaNYa SeKeDaR MiSTeRi...TaPi KePaKaN SaYaPKu BeNaR aKaN MeMBaWaMu TeRBaNG LeBiH TiNGGi...
-CeRiTaKu TeNTaNG-
-JuST Me-
- HaPSaRi WiRaSTuTi SuSeTiaNiNGTYaS
- SaYa HaNYaLaH SeoRaNG BiDaDaRi YaNG iNGiN MeMBeRi NaPaS PaDa SeTiaP KeHiDuPaN...BuKaN HaNYa SeKeDaR MiSTeRi...TaPi KePaKaN SaYaPKu BeNaR aKaN MeMBaWaMu TeRBaNG LeBiH TiNGGi...
NaPaS BiDaDaRi LoVeR
Label: PoeM
Malam purnama tertutup kabut
Mengulum dinginnya kegelisahan jiwa
Mata resah tak juga terpejam
Merindui kisah kita disana
Terpinang detik-detik pertemuan
Muara sua yang lama tertunda
Menuntun angan dalam raga
Menjumpainya dalam nyata
Kasih sedang menunggu waktu
Menatap hari yang terus berganti
Menuju getar perjumpaan nanti
Menuai kembali benih hati
yang tertinggal pergi
Label: PoeM
Pertama menatap matanya
Senyuman tersungging disudut bibir
Meredam detak-detak tak beraturan
Yang tersembunyi dibalik sapaan
Masuklah ke dalam
Mengapa hanya berdiri di depan pintu
Ketuklah perlahan dan katakan maksudmu
Hati yang tertata
Tatkala kau sapa
Misteri yang ingin ku tau
Gunung esmu akan mencair ditanganku
Terinspirasi dari : Pertemuan itu...
Label: PoeM
Ijinkan Ku Basuh Hatimu Yang Lelah
Menyebut sang pencipta roh
Meminta sedikit cahaya yang telah redup
Menjaga hati tuk tak tertutup
Roh tlah berjalan melambai
Mengagumi indahnya mata itu
Binarnya telah memasuki hati
Yang tak sengaja mengetuk rasa
Baru kusadari itu cinta
Tlah memasuki kepingan jiwa
Gunung es telah merasuki nurani
Apakah dia sultan yang ku cari?
Memang ku tak lihai membaca hati
Selalu berlari menjadi seorang pemimpi kecil
Ijinkan sekali lagi ku basuh hatimu yang lelah
Untuk berlari menunju cahaya bintang
Terinspirasi dari : gunung es yang terlihat seperti bintang
Rindui Perjumpaan Nanti
Mengulum dinginnya kegelisahan jiwa
Mata resah tak juga terpejam
Merindui kisah kita disana
Terpinang detik-detik pertemuan
Muara sua yang lama tertunda
Menuntun angan dalam raga
Menjumpainya dalam nyata
Kasih sedang menunggu waktu
Menatap hari yang terus berganti
Menuju getar perjumpaan nanti
Menuai kembali benih hati
yang tertinggal pergi
Misteri Yang Ingin Ku Tau
Senyuman tersungging disudut bibir
Meredam detak-detak tak beraturan
Yang tersembunyi dibalik sapaan
Masuklah ke dalam
Mengapa hanya berdiri di depan pintu
Ketuklah perlahan dan katakan maksudmu
Hati yang tertata
Tatkala kau sapa
Misteri yang ingin ku tau
Gunung esmu akan mencair ditanganku
Terinspirasi dari : Pertemuan itu...